Wednesday, 19 January 2011

Ia lahir dari
Rahim yang telah mati
; membusuk,
Orang bilang ia juga sama
Matinya
; membangkai.

Ia besar dan hidup
Dalam kubang seperti yang kau
Bayangkan; ulat, menyengat, jijik

Ia lalu kau kenal
Sebagai aroma
Dibuatnya kau mati
Mendambanya, hingga dama
Menyandunya, hingga candu
Menggilaianya, hingga gila

Ia lalu mati
Jangan kira dalam nista
Lihat dirimu; busuk, bangkai, ulat dan sengat
Dan ia menyedot sempurna
Aromamu.

Batu, 15-1-11

No comments:

Post a Comment

silakan tinggalkan jejak. agar aku tahu kamu di sana.

komentar akan muncul setelah disetujui.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...