Thursday 1 February 2018

Zarah kita satu





Hai, anakku
Anak yang tak pernah susah payah kurejan
Zarah, nak, ia jua mempertemukan kita
Engkau dengan ceriamu dikirim Tuhan
Luapi gurun hatiku penuh kebahagiaan

Memang tiada meroyan demi kau
Untukmu, ketahuilah, doadoa kurapal
Zarah, nak, ia jua mempertemukan kita
Nasab memang berlainan, namun
Ibu ingin kau ingat; ibu selalu mengibukkan diri padamu 

2 comments:

silakan tinggalkan jejak. agar aku tahu kamu di sana.

komentar akan muncul setelah disetujui.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...